.

.

Tiga Klasifikasi Santri

Santri? mungkin untuk kalangan umum kata-kata ini sedikit kurang familiar, tapi di kalangan muslim indonesia kata ini sungguh banyak memiliki peran dalam dunia islam. banyak tokoh-tokoh islam yang mendefinisikan santri, dimana dalam pendifinisiaannya banyak sekali perbedaan-perbedaan argumen dari mereka. tapi jika saya dapat mengambil titik tengah dari semua pendapat-pendapat itu maka hal umum yang sering di jadikan definisi dari kata santri adalah orang yang belajar di pesantren.


lepas dari masalah pendefinisian, salah satu tokoh pesantren di jawa timur yakni Alm. KH ABDUL HAQ ZAINI yang merupakan salah satu pengasuh pondok pesantren NURUL JAADID paiton probolinggo pernah menyampaikan terkait dengan pengklarifikasian santri, beliau menyebutkan  bahwa santri itu di  bagi menjadi tiga.

pertama, "Santri" yang mana dalam dirinya memang tersimpan jiwa santri yang sebenarnya, artinya semua tingkah/akhlak/perbuatan kesehariannya selalu mencerminkan santri. selanjutnya, seperti apakah tingkah santri itu?, tingkah santri adalah semua tingkah yang sesuai dengan ajaran islam.

kedua, "Bau Santri" yaitu orang yang bukan santri (tidak di pesantren) tapi perbuatan/tingkahnya mencerminkan santri yang sebenarnya.

ketiga, "Santri Bau" yaitu santri (di pesantren) yang perbuatannya tidak sesuai dengan status santri yang di sandangnya.
  

Blog, Updated at: 5:59 PM

0 komentar:

Post a Comment

Popular

Recent Comment

Powered by Blogger.